Pada bulan Juli 2021, Indonesia menghadapi peningkatan jumlah kasus COVID-19. Ketersedian obat, alat pelindung diri (APD), dan bahan habis pakai menjadi tantangan yang membayangi seluruh rumah sakit yang melakukan penanganan pasien dengan COVID-19. Keterbatasan jumlah tenaga kesehatan dan sarana prasarana pun turut menambah ramai pemberitaan di media massa.
World Health Organization (WHO) telah mengembangkan panduan WHO COVID-19 Essential Supplies Forecasting Tool (COVID-ESFT) untuk membantu persiapan respon kasus COVID-19. Panduan ini memungkinkan pengguna untuk menghitung komoditas esensial yang digunakan dalam proses manajemen pasien dan penanganan kasus secara nasional. Versi panduan saat ini mencakup tiga kategori komoditas penting: alat pelindung diri (APD), alat diagnostik, dan manajemen kasus. Panduan ini telah dirancang agar mudah digunakan, dan memungkinkan pengguna untuk memperkirakan kebutuhan komoditas dengan cepat berdasarkan asumsi data pandemi negara tertentu.